JDIH Kabupaten Tegal

Bagian Hukum Setda Tegal Terima Kunjungan Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk Studi Banding Pengelolaan JDIH

Slawi, 22 Juli 2025 – Bagian Hukum Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Tegal menerima kunjungan resmi dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) pada Selasa pagi dalam rangka studi banding terkait pengelolaan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH). Kegiatan yang berlangsung di Ruang Rapat Bagian Hukum tersebut bertujuan untuk memperkuat pemahaman serta berbagi praktik baik dalam pengelolaan dokumentasi hukum sesuai standar nasional.

Kegiatan ini difokuskan pada pembahasan teknis seputar pengelolaan JDIH, termasuk proses digitalisasi dokumen hukum, strategi penyebarluasan informasi hukum kepada masyarakat, serta pemanfaatan media massa dalam mendukung edukasi hukum.

Kepala Bagian Hukum Setda Kabupaten Tegal, Bambang Kusnandar Aribawa, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kunjungan dari tim KKP. Ia menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam pengelolaan JDIH yang terpadu.

"Kami sangat menghargai kunjungan dari KKP. Ini adalah langkah positif dalam membangun kerja sama dan saling berbagi pengalaman mengenai tata kelola JDIH yang baik. Kami di daerah terus berupaya meningkatkan akses layanan hukum kepada masyarakat, salah satunya melalui inovasi program Klinik Hukum On Radio yang menggandeng LPPL Radio Slawi FM,” ujar Aribawa.

Sementara itu, perwakilan dari KKP, Latifah Rahmi Nasution Janatan, yang merupakan Perancang Peraturan Perundang-undangan Ahli Madya, menyampaikan bahwa pihaknya ingin menggali praktik baik dari pengelolaan JDIH Kabupaten Tegal, khususnya mengenai integrasi layanan hukum berbasis media. Ia menilai langkah yang dilakukan oleh Bagian Hukum Setda Tegal sebagai bentuk inovasi pelayanan hukum yang patut dicontoh.

“Kami sangat mengapresiasi adanya kerja sama dengan media lokal seperti Radio Slawi FM. Ini merupakan pendekatan yang efektif dan adaptif, mengingat siaran radio dapat menjangkau masyarakat luas secara berkelanjutan. Kami juga memperoleh banyak informasi mengenai program bantuan hukum yang sudah dijalankan di daerah,” ungkap Latifah.

Ia menambahkan bahwa kunjungan ini membuka wawasan bagi KKP untuk mengembangkan layanan serupa, khususnya dalam memperluas akses informasi hukum bagi masyarakat pesisir dan nelayan.

Mengakhiri pertemuan, Bambang Aribawa menegaskan komitmen Bagian Hukum untuk terus mengembangkan layanan JDIH yang informatif dan responsif. Ia berharap kerja sama dengan Radio Slawi FM akan terus berlanjut dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Kabupaten Tegal.

“Kolaborasi dengan Radio Slawi FM telah memberikan warna baru dalam upaya edukasi hukum kepada publik. Kami berharap ke depan bisa terus bersinergi demi peningkatan literasi hukum masyarakat. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung,” tutupnya.